GALERI PUROBOYO

Kamis, 08 November 2018

WAKIL BUPATI MADIUN PIMPIN UPACARA HARI JADI JAWA TIMUR KE - 73


NASKAH RADIO
No.027/PUROBOYO/LPT/104/X/2018

WAKIL BUPATI MADIUN PIMPIN
UPACARA HARI JADI JAWA TIMUR KE - 73 TAHUN 2018
 

Upacara peringatan hari jadi Provinsi Jawa Timur ke-73 tahun 2018 dilaksanakan di Pendopo Muda Graha Kabupaten Madiun, Jum’at 12 Oktober 2018.
Hadir pada upacara tersebut, Sekda Kab.Madiun, Wakil Ketua TP PKK, Ka. OPD Pemkab Madiun dan karyawan karyawati Pemkab Madiun. Bertindak sebagai inspektur upacara Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, membacakan sambutan Gubernur Jawa Timur, antara lain Peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke -73 ini merupakan momentum untuk menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan, kebanggaan daerah serta merupakan sarana mendorong semangat memiliki dan membangun daerah serta memperkuat rasa kecintaan masyarakat di wilayah Jawa Timur dalam kerangka NKRI.
Pada era kepemimpinannya bersama Gus Ipul, pembangunan diarahkan pada pertumbuhan ekonomi yang inklusif, ada tiga fokus penting dalam pembangunan inklusif, pertama, produksi di segmen UMKM dan segmen besar dengan kebijakan fasilitasi bagi segmen besar berupa pelayanan perijinan yang mudah, murah dan cepat. Kedua, pembiayaan murah dengan suku bunga 6% baik di kredit pertanian, industri primer dan sekunder serta kredit hulu-hilir sektor pertanian. Ketiga, pasar yang kompetitif, ini dimaksudkan untuk memberikan ruang pasar bagi UMKM agar mampu menguasai baik pasar domestik Indonesia yang memiliki size 40% pasar ASEAN maupun pasar global diberbagai Negara di dunia.
Tema Peringatan hari jadi ke - 73 provinsi kali ini adalah “MAKMURKAN JAWA TIMUR MELALUI INDUSTRI UMKM BERBASIS DIGITAL” merupakan sebuah tekad dan semangat Provinsi Jawa Timur membangun ekonomi berbasis digital, agar mampu tumbuh inklisuf dan berkelanjutan dengan fokus pada segmen industry UMKM.
Semoga peringatan tahun ini menjadi momentum kebangkitan E-Commerce (Perdagangan Elektronik) dan ekonomi digital Jawa Timur untuk mampu bersaing dan mandiri dalam membangun ekonomi di tengah kondisi global yang sangat dinamis. Disamping itu faktor penting yang tidak boleh dihapus adalah faktor non ekonomi, yaitu aman dan nyaman.
Oleh karena itu marilah kita bersama forkopimda, para bupati dan walikota bersama masyarakat dan dunia usaha bergandengan tangan membangun bumi pertiwi Jawa Timur, menuju kesejahteraan yang lebih baik serta berkeadilan dalam bingkai NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
DIRGAHAYU JAWA TIMUR, JAWA TIMUR JAYA LUAR BIASA.

( Dedi )