NASKAH
RADIO
No.027/PUROBOYO/LPT/011/II/2018
PENGUKUHAN
SATUAN TUGAS SADAR BPJS
KETENAGAKERJAAN
WILAYAH KABUPATEN MADIUN
Bupati
Madiun H. Muhtarom, S.Sos mengukuhkan satgas sadar BPJS ketenagakerjaan wilayah
Kab. Madiun// Bertempat di Pendopo Ronggo Djoemeno Kabupaten Madiun, Caruban, Mejayan,
Selasa, 27 Februari 2018/ Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Madiun Drs.
Iswanto, M.Si/ deputi direktur BPJS ketenagakerjaan wilayah Jawa Timur, DPRD, Sekda
kota/kab Madiun, Sekda Ponorogo, Sekda Magetan, Sekda Pacitan, Asisten, Forkopimda,
OPD terkait, Kepala BPJS se-Jawa Timur dan para industri UMKM serta anggota
BPJS//
Dalam
sambutannya Bupati Madiun H. Muhtarom mengatakan/pemerintah melalui BPJS
ketenagakerjaan membentuk suatu kebijakan investasi sosial yang memberikan
kontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang lebih berpihak kepada masyarakat
miskin/ dan memiliki dampak langsung pada pengentasan kemiskinan/ dengan tujuan
untuk menjamin kemandirian bila terjadi resiko sosial dalam hal terjadinya
kehilangan atau berkurangnya pendapatan// Kebijakan pemerintah Kab. Madiun
terkait GTT, PTT dan tenaga kontrak sudah dianggarkan di APBD/ diikutkan di OPD
nya masing masing sebagai peserta BPJS //
Berikut
wawancara Bupati Madiun kepada Puroboyo FM / terkait pentingnya BPJS
karena kesehatan sesuatu yang sangat mendasar // (Insert Bupati BPJS)
Dodo
Suharto selaku deputi direktur BPJS ketenagakerjaan wilayah Jawa timur mengatakan
/ BPJS terus berinovasi menyediakan layanan dan manfaat yang paripurna// Bukan
hanya memberi program seperti jaminan kecelakaan kerja/jaminan kematian/jaminan
hari tua dan jaminan pensiun / tapi juga mendesain manfaat tambahan untuk
meningkatkan kualitas hidup masyarakat pekerja/diantaranya manfaat perumahan
sehat layak dan terjangkau/manfaat layanan tambahan bagi peserta/potongan harga
khusus setiap pembelian barang dan jasa/ Data BPJS hingga Desember 2017 klaim
untuk kecelakaan kerja 211 dengan dana 3,20 milyar rupiah/ kematian 218 kasus
dengan dana 3,85 milyar rupiah/ hari tua 12.570 dengan dana 88,35 milyar rupiah/
total 12.999 dengan dana 95,41 milyar
rupiah dan menerima iuran dari peserta BPJS 84 milyar rupiah/// YW