NASKAH RADIO
No.027/PUROBOYO/LPT/075/VIII/2018
DPRD
KABUPATEN MADIUN DAN FORKOPIMDA
DENGARKAN
PIDATO
KENEGARAAN PRESIDEN RI
DPRD Kabupaten Madiun gelar rapat
paripurna istimewa dalam rangka memperingati HUT ke-73 Kemerdekaan RI tahun
2018 dengan agenda mengikuti pidato kenegaraan Presiden RI. Rapat Paripurna
dibuka oleh Plt. Ketua DPRD Kabupaten Madiun, Y. Ristu Nugroho didampingi Pj.
Bupati Madiun, Boedi Prijo Soeprajitno, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Madiun, Hari
Puryadi dan Bagus Rizki Dinarwan. Bertempat di gedung DPRD Kab. Madiun, Kamis,
16 Agustus 2018.
Rapat paripurna istimewa dihadiri
seluruh anggota DPRD Kabupaten Madiun, anggota Forkopimda, Sekda, seluruh kepala
OPD Kab. Madiun serta pasangan Bupati dan Wakil Bupati Madiun terpilih. Melalui
layar lebar secara khidmat menyimak Pidato Kenegaraan Presiden Republik
Indonesia Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo dalam pidato
kenegaraannya menegaskan komitmen membangun manusia Indonesia yang diwujudkan
melalui pendidikan. Komitmen ini menurutnya, diwujudkan melalui pembagian Kartu
Indonesia Pintar, yang pada tahun 2017 sudah mencapai lebih dari 20 juta
peserta didik, serta perluasan penyaluran program beasiswa Bidik Misi bagi
mahasiswa. Pemerintah terus mendorong pendidikan tinggi untuk melakukan
terobosan-terobosan sehingga lulusan perguruan tinggi bisa lebih adaptif di era
revolusi industri, termasuk kemampuan dalam literasi digital, serta mampu
menumbuhkan lebih banyak lagi wirausahawan muda yang kreatif dan inovatif.
Presiden Jokowi berpesan kepada
seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan serta
melupakan perbedaan, karena perbedaan itu anugerah, bangsa ini maju karena
rakyatnya bersatu, bekerja bersama menuju Indonesia yang berkeadilan. Presiden
Jokowi juga mengapresiasi kepada seluruh lembaga negara, seperti Dewan
Perwakilan Rakyat, Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah,
Komisi Pemberantasan Korupsi, Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, Kepolisian
Republik Indonesia, Tentara Nasional Indonesia dan lembaga negara lainnya.
Sedangkan Plt. Ketua DPRD
Kabupaten Madiun memaparkan, bahwa inti pidato kenegaraan yang disampaikan
Presiden Republik Indonesia adalah memperhatikan sejumlah isu, prestasi dan
tantangan yang dihadapi pemerintah Indonesia dalam satu tahun terakhir, baik
skala nasional maupun daerah seperti di Kabupaten Madiun. ( Dedi )
